Informatika8.4 Menumbuhkan budaya informatika dan TIK lewat berpikir komputasional (Fostering computing culture)
https://www.youtube.com/watch?v=g5_YVsKFd8U&t=93s
Setelah melihat video di atas maka dapat disimpulkan bahwa video tsb ntara lain membahas mengenai buku berjudul Computational Thinking ditulis oleh Peter J Denning dan MattiTedre.
Buku tersebut menulis mengenai:
Pengantar pemikiran komputasi yang melacak silsilah mulai berabad-abad sebelum komputer digital.
Beberapa dekade ke era digital, para ilmuwan menemukan bahwa berpikir dalam hal perhitungan memungkinkan cara yang sama sekali baru mengorganisir penyelidikan ilmiah; akhirnya, setiap bidang memiliki cabang komputasi: fisika komputasi, biologi komputasi, sosiologi komputasi. Baru-baru ini, "pemikiran komputasi" telah menjadi bagian dari kurikulum K-12. Tapi apa itu pemikiran komputasi? Volume ini dalam seri MIT Press Essential Knowledge menawarkan ikhtisar yang dapat diakses, menelusuri silsilah yang dimulai berabad-abad sebelum komputer digital dan menggambarkan pemikiran komputasi seperti yang digambarkan oleh para perintis komputasi.
Para penulis menjelaskan bahwa pemikiran komputasi (CT) bukanlah seperangkat konsep untuk pemrograman; itu adalah cara berpikir yang diasah melalui praktik: keterampilan mental untuk merancang komputasi untuk melakukan pekerjaan bagi kita, dan untuk menjelaskan dan menafsirkan dunia sebagai suatu kompleks proses informasi. Pakar yang terlatih secara matematis (dikenal sebagai "komputer") yang melakukan perhitungan rumit sebagai tim yang terlibat dalam CT jauh sebelum komputer elektronik. Para penulis mengidentifikasi enam dimensi CT yang sangat berkembang saat ini — metode, mesin, pendidikan komputasi, rekayasa perangkat lunak, ilmu komputasi, dan desain — dan mencakup masing-masing dalam satu bab. Sepanjang jalan, mereka membantah klaim CT dan komputasi yang meningkat sambil menjelaskan kekuatan CT dalam semua kompleksitas dan multiplisitasnya.
Setelah melihat video di atas maka dapat disimpulkan bahwa video tsb ntara lain membahas mengenai buku berjudul Computational Thinking ditulis oleh Peter J Denning dan MattiTedre.
Buku tersebut menulis mengenai:
Pengantar pemikiran komputasi yang melacak silsilah mulai berabad-abad sebelum komputer digital.
Beberapa dekade ke era digital, para ilmuwan menemukan bahwa berpikir dalam hal perhitungan memungkinkan cara yang sama sekali baru mengorganisir penyelidikan ilmiah; akhirnya, setiap bidang memiliki cabang komputasi: fisika komputasi, biologi komputasi, sosiologi komputasi. Baru-baru ini, "pemikiran komputasi" telah menjadi bagian dari kurikulum K-12. Tapi apa itu pemikiran komputasi? Volume ini dalam seri MIT Press Essential Knowledge menawarkan ikhtisar yang dapat diakses, menelusuri silsilah yang dimulai berabad-abad sebelum komputer digital dan menggambarkan pemikiran komputasi seperti yang digambarkan oleh para perintis komputasi.
Para penulis menjelaskan bahwa pemikiran komputasi (CT) bukanlah seperangkat konsep untuk pemrograman; itu adalah cara berpikir yang diasah melalui praktik: keterampilan mental untuk merancang komputasi untuk melakukan pekerjaan bagi kita, dan untuk menjelaskan dan menafsirkan dunia sebagai suatu kompleks proses informasi. Pakar yang terlatih secara matematis (dikenal sebagai "komputer") yang melakukan perhitungan rumit sebagai tim yang terlibat dalam CT jauh sebelum komputer elektronik. Para penulis mengidentifikasi enam dimensi CT yang sangat berkembang saat ini — metode, mesin, pendidikan komputasi, rekayasa perangkat lunak, ilmu komputasi, dan desain — dan mencakup masing-masing dalam satu bab. Sepanjang jalan, mereka membantah klaim CT dan komputasi yang meningkat sambil menjelaskan kekuatan CT dalam semua kompleksitas dan multiplisitasnya.